CeritaDepok.Com, Depok - Bagi kaum muslim, sepertiga malam terakhir merupakan waktu yang baik untuk memanjatkan doa dan meminta pengaharapan kepada Tuhan.
Waktu sepertiga malam tersebut bisa diisi dengan sholat tahajud dan setelahnya bisa disambung dengan doa mengenai harapan yang diinginkan.
Hukum Sholat Tahajud adalah sunnah mu'akad, atau sunnah yang ditekankan.
Dikerjakan sedikitnya dua rakaat dengan waktunya yakni dilakukan sesudah sholat Isya sampai dengan terbit fajar.
Baca Juga: Doa Menteri Agama saat Upacara detik-detik Proklamasi di Istana Merdeka
Namun demikian lebih afdhal dilakukan di waktu sepertiga malam terakhir, atau sekitar pukul 02.00 sampai jelang waktu subuh.
Quraish Shihab dalam bukunya yang berjudul Panduan Shalat menjelaskan, umumnya ulama mengartikan shalat tahujud sebagai shalat yang dilaksanakan sesudah bangun tidur di waktu malam.
Shalat ini dinamai juga shalat al-lail (sholat malam), sehingga ada pula ulama yang mensyaratkan pelaksanaannya di waktu malam baik setelah tidur maupun sebelum tidur.
Baca Juga: Kumpulan 10 Hadis Tentang Keutamaan Berdoa
Berikut Panduan Sholat Tahajud, dari berbagai sumber tuntunan shalat sunnah
Artikel Terkait
Doa Tirakatan Di Malam Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76
Doa Menteri Agama saat Upacara detik-detik Proklamasi di Istana Merdeka
Kumpulan 10 Hadis Tentang Keutamaan Berdoa
14 Hadits Tentang Sabar dan Keutamaannya, Yang Merasa Dirinya Muslim Wajib Tahu!
5 Hadits Tentang Sholat Serta Keutamaannya