CeritaDepok.Com, Depok - Jika bepergian naik Kereta Rel Listrik (KRL) dari Depok menuju Jakarta, coba lah anda menengok kearah kampus Universitas Indonesia selepas kereta meninggalkan Stasiun Pondok Cina menuju Stasiun Universitas Indonesia. Di sana akan terlihat bangunan semacam rumah dengan aneka warna yang menghiasnya.
Jika diperhatikan dari jauh kita pasti akan berkesimpulan bahwa itu rumah asli, tapi apabila kita mendekat maka kesimpulan itu pasti berubah. Ya, bangunan itu memang berbentuk rumah, tapi bukan rumah pada umumnya yang berbahan tembok, melainkan rumah yang dibuat dari puluhan kain sarung beraneka jenis dan motif.
“Rumah Sarung” ini berdiri di halaman Makara Art Center Universitas Indonesia dengan ukuran sekitar 2 x 5 meter.
Baca Juga: Iluni FIB UI Masuk Desa, Membantu Pengelolaan Rumah Baca di Kopeng, Jawa Tengah
Rumah Sarung ini sesungguhnya merupakan sebuah karya seni instalasi yang digagas oleh Jejaring Duniasantri yang sedang berpameran di sana dengan tajuk “Negeri Sarung”.
Jejaring Duniasantri sendiri adalah sekelompok individu dengan beragam latar belakang suku, agama, dan profesi yang memiliki kepedulian yang sama akan perkembangan santri dan pondok pesantren demi kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Adapun Jejaring Duniasantri ini berkedudukan di kawasan Kukusan, Kecamatan Beji, Depok, Jawa Barat, Indonesia.
Selain karya seni instalasi Rumah Sarung, Jejaring Duniasantri juga menyiapkan pameran lukisan bergambar wajah tokoh-tokoh masyarakat yang kebanyakan berasal dari Nahdlatul Ulama, namun lukisan tersebut juga dikombinasikan dengan koleksi sarung dari sang tokoh.
Baca Juga: Gerakan Literasi Anak Dan Remaja (Gelar) Berlangsung Meriah di Kampus FIB UI

Sarung dipilih sebagai materi utama dalam pameran kali ini karena kain sarung dinilai sangat dekat dengan kehidupan masyarakat Nusantara dan dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat.
Pameran ini diselenggarakan sejak tanggal 22 Agustus hingga 27 Agustus 2022 dengan acara puncak berupa pentas monolog oleh Inaya Wahid, Zastrouw Al Ngatawi, dan Ki Ageng Ganjur.
Artikel Terkait
Makara Art Center UI Terlibat Program Pengembangan Seni Budaya Desa Adat Kabupaten Garut
Nada dan Dakwah Di Kampus FIB UI
Kunjungan Makara Art Center UI dan PPKB FIB-UI Ke Rumah Jeniper
Gerakan Literasi Anak Dan Remaja (Gelar) Berlangsung Meriah di Kampus FIB UI
Iluni FIB UI Masuk Desa, Membantu Pengelolaan Rumah Baca di Kopeng, Jawa Tengah