Peluang Usaha Menggosok Batu Akik Masih Ada

- Selasa, 4 Oktober 2022 | 19:29 WIB
Akang tengah menggosok batu akik di bengkel akik miliknya di Jalan Pkenongan, Depok. (Satrio Nusantoro)
Akang tengah menggosok batu akik di bengkel akik miliknya di Jalan Pkenongan, Depok. (Satrio Nusantoro)

Ceritadepok.com, Depok - Tren penggunaan batu akik membuka berbagai celah bisnis. Peluang yang datang tak cuma terbatas di usaha penambangan ataupun penjualan. Mereka yang ahli memotong dan memoles batu, serta membuat cincin pengikat akik, juga kebagian rezeki.

Usaha yang terkait dengan batu akik itu punya nama populer bengkel akik. Selama akik masih ngetren, permintaan jasa potong, poles, dan ikat memang meningkat karena banyak penggemar akik yang membeli batu yang belum diolah alias batu mentah.

Tentu ada alasan sehingga batu mentah lebih populer. Pembelian akik dalam satuan berat kini lebih disukai. Dengan membeli 1 ons, peminat akik bisa mendapat tiga jenis batu sekaligus seperti black oval, raflesia, dan bacan. Bandingkan jika membeli batu yang sudah jadi atau sudah berbentuk cincin, pembeli cuma mendapat satu jenis batu akik.

Baca Juga: Komunitas Sepeda Federal Depok (FEDE), Dalam Kayuhan Ada Persahabatan

Alasan lain orang membeli batu mentah, menurut Liliek Wibowo, yang sudah menggemari batu akik sejak 11 tahun lalu, adalah karena ingin berbagi dengan teman atau kerabat.

“Kalau beli bongkahan bisa dibagi-bagi,” tutur Liliek wartawan Radio tinggal di Depok.

Sementara itu menurut Akang salah satu penggosok batu di Depok, gerai mereka yang baru berusia setahun bisa menampung hingga 4 permintaan per hari.

Baca Juga: Khasiat Akik Tapak Jalak Paling Diburu Para Pecinta Batu Akik

"Alhamdulillah masih bisa mencapai 4 potong perhari saya menggosok batu", ungkap Akang.

Proses penggosokan batu akik
Proses penggosokan batu akik (Satrio Nusantoro)

Akang mengaku sudah balik modal setelah setahun berbisnis. Ia memasang potong dan poles Rp 30.000. Catatan saja, itu tarif rata-rata. Akang juga melihat ukuran batu saat memungut fee potong dan poles.

Tarif akan lebih mahal jika harga batu mentah terlalu kecil karena tingkat pengerjaan yang lebih sulit. Begitu pula pemotongan dan pemolesan batu yang terlalu besar juga mahal karena butuh waktu lama.

Baca Juga: Cara Membedakan Kurma Yang Asli Dan Yang Palsu

Adapun tarif mengikat alias membentuk cincin lebih mahal karena menghitung bahan pembuat ikatan cincin. Material yang biasa digunakan sebagai ikatan adalah aluminium, titanium, dan perak. Harga ikatan dari aluminium paling murah, berkisar puluhan ribu rupiah. Sedang ikatan dari perak bisa seharga Rp 400.000 per cincin.

 

Halaman:

Editor: Satrio Nusantoro

Tags

Artikel Terkait

Terkini

8 Tips Kelola Uang THR

Sabtu, 15 April 2023 | 12:28 WIB

Ribuan Liter Minyakkita Masuk Depok

Kamis, 23 Februari 2023 | 17:37 WIB

Banyak Konser Hotel Di Jakarta Untung

Minggu, 12 Februari 2023 | 10:20 WIB

Hadapi Ancaman Resesi, Investasi Emas Jadi Pilihan  

Jumat, 28 Oktober 2022 | 11:05 WIB

Peluang Usaha Menggosok Batu Akik Masih Ada

Selasa, 4 Oktober 2022 | 19:29 WIB
X